PALEMBANG - Dinas Sosial Sumsel terus berupaya dalam
mengurangi angka kemiskinan. Hal itu karena tercatat hingga saat ini ada 14,02
persen penduduk di Sumsel mengalami kemiskinan. Sementara sampai ini juga
tercatat penduduk Sumsel sudah ada 7,2 juta.
Kepala Dinas Sosial Sumsel Apriyadi mengatakan ada
berbagai cara untuk menanggulangi kemiskinan. Yakni penyaluran bantuan beras,
BLSM, program keluarga harapan, asuransi kesejahteraan sosial, penyaluran
jaminan sosial, dan penyaluran jaminan sosial LU non potensial.
"Ada banyak masalah yang kita hadapi dalam menanggulangi kemiskinan di Sumsel ini, yakni belum tercatatnya secara ril terhadap jumlah penduduk miskin. Lalu, belum lengkapnya infrastruktur menuju ke desa atau kecamatan yang berada di pedalaman atau pinggiran kota," kata Apriyadi usai rapat evaluasi penanggulangan kemiskinan klaster I 2014 dan rencana tindak tahun 2015, Rabu (8/10)
"Ada banyak masalah yang kita hadapi dalam menanggulangi kemiskinan di Sumsel ini, yakni belum tercatatnya secara ril terhadap jumlah penduduk miskin. Lalu, belum lengkapnya infrastruktur menuju ke desa atau kecamatan yang berada di pedalaman atau pinggiran kota," kata Apriyadi usai rapat evaluasi penanggulangan kemiskinan klaster I 2014 dan rencana tindak tahun 2015, Rabu (8/10)
0 comments:
Post a Comment